MRT Jakarta mengalami sedikit penurunan jumlah penumpang di bulan Mei, mengikuti aktivitas yang lebih lambat di bulan puasa Ramadhan dan kerusuhan pasca pemilihan pada hari Rabu lalu, di mana beberapa akses ke Jl. MH Thamrin, Jakarta Pusat, tempat kerusuhan dimulai, terbatas.
Mulai 13 Mei, MRT Jakarta juga mulai beroperasi tanpa diskon 50 persen, awalnya dibuat untuk mendorong lebih banyak orang untuk mencoba dan akhirnya beralih ke layanan baru. Tarif berdasarkan kilometer mulai dari Rp 3.000 antara dua stasiun terdekat, naik menjadi Rp 14.000 untuk perjalanan dari Stasiun Lebak Bulus ke Stasiun Bundaran HI. Direktur Utama MRT Jakarta William Sabandar mengatakan bahwa ketika harga diskon, MRT Jakarta membawa rata-rata 82.643 penumpang setiap hari, tetapi setelah tarif penuh diberlakukan, rata-rata harian turun menjadi 81.338. Namun, jumlah tersebut lebih rendah pada akhir pekan dengan dari 40.000 menjadi 50.000 penumpang, termasuk pada 22 dan 23 Mei, ketika Stasiun MRT Bundaran HI ditutup ketika protes pasca pemilihan berkobar di daerah tersebut, terutama di Jl. MH Thamrin dekat gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). “Namun, dalam dua hari terakhir, [Senin dan Selasa], itu naik lagi. Kemarin ada 89.864 penumpang, "kata William kepada wartawan, Rabu. "Kami sebenarnya memiliki sekitar 80.000 pengendara yang setia," tambahnya. Dia mengatakan bahwa pada akhir pekan, pengendara MRT Jakarta sebagian besar adalah penduduk biasa yang hanya ingin mencoba layanan ini, sehingga jumlah penumpang lebih sedikit. "Ada kecenderungan sekarang bahwa pengunjung mulai berkurang, mungkin karena bulan puasa," kata William. Dia mengklaim bahwa tarif penuh tidak mengurangi jumlah penumpang yang setia dan dia berharap bahwa pada bulan Juni setelah Hari Raya Idul Fitri jumlah penumpang akan bangkit kembali. William mengatakan perusahaan juga akan mengharapkan sejumlah besar pengguna selama liburan Idul Fitri. Sekretaris perusahaan MRT Jakarta Muhammad Kamaluddin mengatakan perusahaan akan menyiapkan kartu kelompok perjalanan tunggal. “Kami akan mempermudah [pengguna kelompok] dengan memprogram tiket dan dengan loket khusus untuk membeli perjalanan dari satu ujung [Lebak Bulus] ke yang lain (Bundaran HI), atau [tiket reguler] juga dapat dibeli secara massal,” kata Kamal. Sistem tiket menggunakan pembayaran tanpa uang tunai menggunakan kartu MRT Jakarta sekali jalan dan multi-perjalanan atau kartu uang elektronik yang dikeluarkan oleh pemberi pinjaman milik negara Mandiri (emoney), BRI (brizzi), dan BNI (uang tunai), serta yang dikeluarkan oleh Pemberi pinjaman pribadi BCA (flazz) dan pemberi pinjaman milik kota DKI (Jakarta One). Dia mengatakan bahwa MRT Jakarta juga akan menyediakan panduan yang merupakan karyawan atau sukarelawan MRT untuk memandu para pengunjung di dalam stasiun. Layanan ini disebut Jelajahi Jakarta Edisi Lebaran, dengan tiket grup tersedia untuk pembelian pada 4 hingga 9 Juni. Sebelumnya, beberapa penumpang mengeluhkan layanan seluler, terutama di stasiun bawah tanah MRT Jakarta. Kamal mengatakan bahwa sinyal seluler Telkomsel, Smartfren dan Tri akan tersedia untuk penumpang MRT, termasuk di dalam stasiun bawah tanah. Dia juga mengatakan bahwa MRT Jakarta masih menerima tawaran untuk hak penamaan empat stasiun di Bendungan Hilir, Senayan, Cipete Raya dan Blok A. William mengatakan bahwa pembangunan MRT Jakarta saat ini sedang berlanjut dengan fase dua dan perusahaan telah memutuskan depot keduanya akan berlokasi di daerah Ancol Barat, Jakarta Utara. Sebelumnya, depot kedua sudah direncanakan untuk wilayah Kampung Bandan Jakarta Utara di sebidang tanah milik PT Kereta Api Indonesia, tetapi ternyata sudah disewakan ke pihak lain. Rencana itu dibatalkan pada Januari. Gubernur Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa status hukum yang tidak jelas dari plot menghambat pemerintah kota untuk membelinya. Lokasi lain yang mungkin untuk depot adalah di Taman BMW di Tanjung Priok, Jakarta Utara, tetapi gagasan itu juga ditinggalkan ketika kota berencana membangun Stadion BMW di lokasi, yang memiliki status hukum yang tidak pasti.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
February 2021
Categories |